Reputasi stres sebagai penyebab penyakit memang sudah dikenal lama. Temuan terbaru menyatakan stres yang diakibatkan pekerjaan dapat mengubah cara tubuh mencerna lemak. Kondisi ini dapat memicu peningkatkan kadar kolesterol "jahat" atau low density lipoprotein (LDL) dan menimbulkan risiko penyakit jantung.
Penelitian para ahli di Spanyol menemukan, situasi stres dapat mempengaruhi cara tubuh memetabolisme lemak, yang berakhir pada melonjaknya kadar kolesterol LDL.